Pengantar
Dalam rangka mendorong mahasiswa untuk dapat mengembangkan potensi diri sebagai Mahasiswa yang memiliki kreativitas, serta untuk menumbuhkan minat dan bakat dalam bidang seni khususnya film, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi menyelenggarakan berbagai kegiatan antara lain festival film bagi mahasiswa.
Perfilman Indonesia memiliki sejarah yang panjang dan sempat menjadi raja di negara sendiri pada tahun 1980-an. meskipun pada awal tahun 1990-an sempat tidur panjang namun seiring dengan munculnya sineas–sineas muda kreatif yang bergerak mandiri (Indie) di awal tahun 2000an membuat dunia perfilman di tanah air akhirnya bangkit kembali. Berbagai film karya anak muda kreatif kembali meramaikan bioskop – bioskop yang sebelumnya diserbu oleh fillm – film dari negeri barat.
Menyadari pentingnya mengukur kompetensi mahasiswa dalam membuat sebuah film yang berkualitas dengan membawa pesan kebaikan bagi penontonnya, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi memandang penting untuk diadakan Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI).
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang positif bagi mahasiswa se-Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam berpikir kritis dan berkomunikasi dalam menyikapi kondisi sosial yang ada di masyarakat dan memberikan solusi yang tepat dengan menggunakan media film. Dalam ajang ini akan diperebutkan PIALA BERGILIR MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN untuk perguruan tinggi yang berhasil memperoleh pemengang terbanyak pada beragam kategori.
Tahapan Lomba/Festival
- Pendaftaran: pengiriman karya film sesuai Panduan Kegiatan Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI)
- Kurasi: Kegiatan penyeleksian karya film yang akan diikutsertakan dalam FFMI yang terdiri Seleksi Administrasi (meliputi kelengkapan formulir pendaftaran, legalitas sound effect, clip video, daftar crew dan talent) dan Seleksi Kelayakan Film.
- Screening: Pemutaran seluruh Film yang ikut dalam FFMI yang telah lolos seleksi administrasi oleh panitia. Film akan ditayangkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan panitia dan panitia menyiapkan Live video Streaming bagi peserta dari luar kota yang tidak bisa hadir pada tahapan screening tersebut.
- Penjurian: Kegiatan penyeleksian karya film peserta yang telah lolos kurasi Film oleh Dewan Juri nasional yang telah dipilih untuk menentukan maksimal 20 (dua puluh) Film yang layak ikut seleksi berikutnya.
- Workshop: Kegiatan sharing ataupun berbagi ilmu serta tanya jawab antara peserta festival dan peserta workshop dengan dewan juri yang merupakan sutradara atau artis nasional yang telah menghasilkan banyak karya dan memiliki prestasi.
- Presentasi: Kegiatan penyeleksian akhir karya film peserta dengan cara mengundang peserta yang telah lolos seleksi untuk mempresentasikan film yang dibuat didepan 3 Juri Nasional sebagai salah satu pertimbangan dalam penentuan pemenang. Juri akan memilih nominator dari setiap kategori dan kemudian akan ditentukan pemenang untuk menerima Anugerah FFMI.
- Malam Anugerah: Acara puncak yang merupakan malam pengumuman para nominasi serta para pemenang nominasi.
Ketentuan Umum
- Film yang diproduksi dan dikirimkan adalah film karya warga negara Indonesia.
- Musik/lagu yang digunakan dalam film tidak diperkenankan menggunakan ciptaan orang lain, kecuali ada ijin tertulis, termasuk penggunaan cuplikan gambar/klip.
- Isi film tidak mengandung unsur : SARA, Pornografi, dan Politik.
- Tema film disesuaikan/kontekstual
- Jenis film yang dilombakan adalah Fiksi / Film Pendek.
- Film yang didaftarkan paling lama film produksi satu atau dua tahun
- Mengisi formulir pendaftaran.
- Film yang pernah diikutsertakan ke dalam festival FFMI sebelumnya tidak boleh diikutsertakan lagi di festival ini.
- Karya dikirim dengan data file dalam flash-disk dengan format MOV/MP4. serta wajib menyertakan tautan URL Youtube.
- Durasi film maksimal 10 (sepuluh) menit sudah termasuk bumper awal dan akhir, berwarna dan bersuara.
- Film yang dibuat apabila menggunakan dialog / narasi bahasa daerah atau asing, maka harus diberi subtitle Bahasa Indonesia.
- Peserta boleh mendaftarkan lebih dari satu film.
- Produser, Sutradara, Cameraman, dan Penulis Skenario / Naskah film adalah mahasiswa aktif terdaftar di PD-Dikti. (dibuktikan dengan KTM dan screenshoot PD DIKTI)
- Peserta wajib memahami dan mematuhi keseluruhan peraturan FFMI
Ketentuan tambahan
- Materi film (model, lokasi, dll) diluar tanggung jawab panitia.
- Karya Film adalah untuk kebutuhan apresiasi dan tidak dikomersilkan.
- Kriteria penilaian dititik beratkan pada isi dan ide cerita, teknik pembuatan dan kreatifitas serta orisinalitas.
- Peserta bertanggungjawab penuh atas orisinalitas semua materi dalam film yang dikirimkan dan wajib menyertakan surat orisinalitas film
- Wajib menyertakan suat izin dari pemegang hak cipta yang bersangkutan apabila menggunakan materi non - orisinil.
- Panitia penyelenggara tidak bertanggungjawab terhadap adanya tuntutan akibat pelanggaran hak cipta yang diakibatkan oleh tindakan peserta.
- Hak cipta karya tetap menjadi milik peserta lomba. Khusus untuk kepentingan publikasi festival, penyelenggara dapat menggunakan cuplikan, sebagian materi dari karya peserta.
- Jika dikemudian hari ternyata didapatkan bukti bahwa karya pemenang bukan karya sendiri, maka penyelenggara berhak membatalkan dan menarik penghargaan serta hadiah yang sudah diberikan.
- Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
Peserta
Peserta FFMI adalah mahasiwa utusan dari perguruan tinggi, dengan persyaratan :
- Peserta adalah mahasiswa yang masih aktif di perguruan tinggi dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), atau Surat aktif pada tahun pelaksanaan kegiatan dan merupakan mahasiswa yang terdaftar pada program Sarjana atau Diploma di Perguruan Tinggi di lingkungan Kemdikbud diseluruh wilayah indonesia dan terdaftar pada pada laman PD-DIKTI
- Tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) / Himpunan Mahasiswa (HIMA) yang berminat dalam bidang seni / film, dibuktikan dengan Surat Rekomendasi atau Surat Tugas yang dikeluarkan oleh Pimpinan Perguruan Tinggi yang bersangkutan Panduan Kegiatan Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI)
- Peserta wajib menyertakan SK Pendirian Oganisasi Mahasiswa (HIMA / UKM) d. Mahasiswa peserta harus terdaftar dan tergabung dalam satu perguruan tinggi yang sama.
- Panitia akan memberikan ID Card kepada peserta FFMI yang hadir
- Peserta dinyatakan gugur apabila tidak memenuhi persyaratan.
Mekanisme Penjurian
Tahap 1: Administrasi
- Lolos dalam proses administrasi dan telah sesuai dengan ketentuan yang disyaratkan dalam FFMI (meliputi kelengkapan formulir pendaftaran, legalitas sound effect, clip video, daftar crew dan talent)
- Layak dari sisi: Orisinalitas, ide cerita, kualitas gambar, teknik pembuatan dan kreatifitas
Tahap 2: Desk evaluasi
Parameter penilaian meliputi :
- Orisinalitas / keaslian project Film
- Ide Cerita (Kejelasan informasi dan pesan yang disampaikan)
- kualitas gambar (pixle, angle, lighting, dll) d. teknik pembuatan (sinematografi dan visual effect)
- kreatifitas (Keunikan dan daya tarik)
3. Tahap 3: Presentasi
Parameter penilaian meliputi :
- Presentasi Proses Pra Produksi (penulisan naskah skenario, persiapan produksi, Casting, dll)
- Presentasi Proses Produksi (Lokasi Shooting, Peralatan, Manajemen Produksi)
- Presentasi Proses Pasca Produksi (Editing, efek 'visual' grafis, Dubbing, dll)
- Kemampuan mempresentasikan ide
- Etika & Sikap saat presentasi Waktu yang diberikan untuk setiap penampil adalah 30 Menit, 20 Menit Presentasi dan 10 Menit tanya jawab.
Predikat Pemenang/Nominasi
Dua puluh finalis akan memperebutkan piala Bergilir dengan 10 nominasi, yaitu:
- Film Terbaik,
- Sutradara Terbaik,
- Aktor Terbaik,
- Aktris Terbaik,
- Penyunting Gambar Terbaik,
- Penata Gambar Terbaik,
- Penata Suara Terbaik,
- Ide Cerita Terbaik,
- Pemeran Pendukung Pria Terbaik, dan
- Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Penyelenggaraan
Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) Tahun 2013
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) bekerja sama dengan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) menggelar Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2013. Festival ini merupakan ajang penghargaan pertama kali bagi insan dunia perfilman dari kalangan mahasiswa di indonesia. Kegiatan ini diharapkan dapat memacu perkembangan kreativitas mahasiswa Indonesia dalam dunia seni dan perfilman.
Acara Pengumuman Pemenang FFMI 2013 berlangsung di Gedung D Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 101 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia turut serta mendaftar dalam ajang ini. Sampai batas waktu yang ditentukan, dewan juri menerima 40 karya film dari berbagai perguruan tinggi. Film-film tersebut dibagi kedalam tiga kategori, yakni Kategori Fiksi, Kategori Dokumenter dan Kategori Animasi. Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, 12 karya berhasil muncul sebagai finalis Festival Film Mahasiswa Indonesia 2013.
Mahasiswa Universitas Hasanuddin berhasil meraih Terbaik I dalam kategori Fiksi dengan karya film berjudul A Note of Love. Selain berhak mendapatkan plakat penghargaan, pemenang Terbaik I juga mendapatkan hadiah pembinaan sebesar 15 juta rupiah.
Acara Pengumuman Pemenang FFMI 2013 berlangsung di Gedung D Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 101 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia turut serta mendaftar dalam ajang ini. Sampai batas waktu yang ditentukan, dewan juri menerima 40 karya film dari berbagai perguruan tinggi. Film-film tersebut dibagi kedalam tiga kategori, yakni Kategori Fiksi, Kategori Dokumenter dan Kategori Animasi. Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, 12 karya berhasil muncul sebagai finalis Festival Film Mahasiswa Indonesia 2013.
Mahasiswa Universitas Hasanuddin berhasil meraih Terbaik I dalam kategori Fiksi dengan karya film berjudul A Note of Love. Selain berhak mendapatkan plakat penghargaan, pemenang Terbaik I juga mendapatkan hadiah pembinaan sebesar 15 juta rupiah.
Untuk kategori Dokumenter Terbaik I diraih Mahasiswa Universitas Esa Unggul dengan film berjudul Sumber Kehidupan, sedangkan Terbaik I dalam kategori Animasi diraih oleh mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro dengan film berjudul Layang-layang.
Hasil lengkap/pemenang Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2013 adalah:
No | Judul | Perguruan Tinggi Asal | Kategori | Hadiah (Rp) |
1.
|
Fiksi | |||
A Note of Love | Universitas Hasanuddin | Terbaik I | 17.000.000 | |
Cinta Cita | Universitas Mercu Buana | Terbaik II | 15.000.000 | |
Paper Girl | Institut Seni Indonesia Surakarta | Terbaik II | 12.000.000 | |
Ngadas | Universitas Esa Unggul | Harapan I | 6.000.000 | |
Lacur | Akademi Komunikasi Radya Binatama Yogyakarta | Harapan II | 5.000.000 | |
2.
|
Dokumenter | |||
Sumber Kehidupan | Universitas Esa Unggul | Terbaik I | 17.000.000 | |
Tambak Kubur | STMIK-AMIK Riau | Terbaik II | 15.000.000 | |
Toraja di Persimpangan | Universitas Kristen Indonesia Toraja | Terbaik II | 12.000.000 | |
Besok Anak Hilang | Institut Teknologi Nasional Bandung | Harapan I | 6.000.000 | |
Dongeng Negeri Nini Thowong | Universitas Gadjah Mada | Harapan II | 5.000.000 | |
3.
|
Animasi | |||
Layang-layang | Universitas Dian Nuswantoro | Terbaik I | 17.000.000 | |
Dalang Pandu | Universitas
Pendidikan Ganesha
|
Terbaik II | 12.000.000 |
Finalis, Juri dan Pimpinan Dikti pada malam Anugerah |
Pemenang Kategori Fiksi FFMI 2013 bersama Dirbelmawa |
Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) Tahun 2017
Dalam rangka pengembangan kreativitas, minat dan bakat mahasiswa dalam bidang seni khususnya film, Direktorat Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, bekerjasama dengan Universitas Mercu Buana kembali melaksanakan program Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2017 yang selama beberapa tahun tidak dilaksanakan.Festival film tahun ini secara khusus didedikasikan bagi kesatuan dan persatuan bangsa yang diaktualisasikan dalam tema yang dipilih yaitu “Pengamalan Nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara”. Melalui festival ini diharapkan dapat memberi ruang ekspresi bagi pembentukan pola pikir, sikap, dan perilaku yang positif dan lebih mencintai bangsanya.
Sesuai dengan jadwal yang ditentukan, telah masuk sejumlah 71 karya yang kemudian dinilai dan menghasilkan 16 karya yang diundang pada acara penilaian final dan Malam Anugerah yang dilaksanakan pada 26-28 September 2017.
No | Nama UKM | PT | Judul |
1 | PSM Universitas Timor | Universitas Timor | UNU |
2 | Fotografi Independent And Earth Wisdom (FIEW) | STMIK Asia Malang | Satu cm Pancasila |
3 | MUSISI | Universitas Mercu Buana | BI.NE.KA |
4 | Cinema.Kom | Universitas Pancasila | Untukmu Indonesia |
5 | Sinema Alma Ata | Universitas Alma Ata | Jejak Karno |
6 | Komunitas Film Esa Unggul | Universitas Esa Unggul | Kami Indonesia |
7 | BEM STP Yogyakarta | Sekolah Tinggi Psikologi Yogyakarta | Di Mulai Dari Rumah |
8 | Pers Mahasiswa Edukasi | Universitas PGRI Madiun | Jati Diri Pendekar |
9 | Teater Peron | Universitas Sebeas Maret | Seimbang |
10 | UKM Sinematografi | STISIPOL Raja Haji | Antara Rupiah dan Ringgit |
11 | Slide Pthography Perbanas Ins | Perbanas Institute | PROSES |
12 | Sinergi Film BSI | BSI | Maryani |
13 | UKM Teater Nol Unsyiah | Universitas Syiah Kuala | PUTUS |
14 | UKM PENA | STIE YPPI REMBANG | Bhinneka The Movie |
15 | Biro Animasi | Universitas Dian Nuswantoro | Melihat Setiap Detik |
16 | Andalas Sinematografi | Universitas Andalas | Dasar |
Berhasil menjadi juara umum adalah karya Mahasiswa dari STMIK Asia yang berjudul "Satu cm Pancasila"
Para Juara FFMI dan PKMI 2013 |
Tim STIMIK Asia Juara Umum FFMI 2017 |
Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) Tahun 2019
Setelah melalui tahap-tahap sebelumnya, sebanyak 20 peserta lolos dalam kurasi tahap 2 dan mengikuti acara puncak ini.
Dua puluh peserta FFMI 2019 yang lolos adalah:
- Universitas Tidar 1,
- Universitas Muhammadiyah Malang,
- ISI Padang Panjang,
- Universitas Ahmad Dahlan 1 ,
- UPN Veteran Yogyakarta,
- Universitas Dian Nuswantoro,
- Universitas Brawijaya 1,
- Universitas Timor,
- Universitas Jambi,
- Universitas Hang Tuah Surabaya,
- Universitas Turnojoyo Madura,
- Universitas Tidar 2,
- Universitas Sumatera Utara,
- Universitas Riau,
- Universitas Brawijaya 2,
- Universitas Muhammadiyah Sidoarjo,
- Universitas Ahmad Dahlan 2,
- Universitas Brawijaya 3,
- Universitas Negeri Surabaya, dan
- Universitas Bandar Lampung.
Malam Anugerah FFMI 2019 Lampung |
Juara umum FFMI 2019, Tim Universitas Timor |
Acara Anugerah dihadiri oleh hadir Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah 2, dan Direktur Kemahasiswaan Ditjen Dikti.
Sepuluh peraih pemenang kategori nominasi adalah sebagai berikut.
- Peran Pendukung Pria Terbaik yaitu Aziz dalam film "Sugih" karya Universitas Brawijaya Malang,
- Pendukung Wanita Terbaik yaitu Widuri dalam film "Sugih" karya Universitas Brawijaya,
- Penata Gambar Terbaik diraih oleh Universitas Timor NTT,
- Penata Suara Terbaik diraih oleh Universitas Dian Nuswantoro Semarang,
- Ide Cerita Terbaik diraih oleh Univ Muhammadiyah Malang,
- Penyunting Gambar Terbaik diraih oleh Universitas Ahmad Dahlan,
- Aktris terbaik diraih oleh Universitas Timor,
- Aktor Terbaik diraih oleh ISI Padang Panjang,
- Sutradara Terbaik diraih oleh Universitas Dian Nuswantoro Semarang,
- Film Terbaik diraih oleh Universitas Timor NTT yang berjudul "Salam".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar